Fitur Keselamatan Aktif dan Pasif untuk Perlindungan Menyeluruh
Keselamatan berkendara adalah prioritas utama bagi setiap pengemudi dan penumpang. Dalam upaya meningkatkan keamanan, kendaraan modern kini dilengkapi dengan dua jenis fitur keselamatan penting: fitur keselamatan aktif dan pasif. Kedua jenis fitur ini bekerja sama untuk meminimalkan risiko kecelakaan serta melindungi pengemudi dan penumpang dalam situasi darurat. Artikel ini akan membahas fitur keselamatan aktif dan pasif, serta bagaimana teknologi ini berperan dalam menjaga keselamatan selama berkendara.
Fitur Keselamatan Aktif
Fitur keselamatan aktif adalah teknologi yang dirancang untuk membantu pengemudi mencegah terjadinya kecelakaan. Sistem ini bekerja secara otomatis atau memberi peringatan kepada pengemudi untuk mengambil tindakan, seperti menghindari tabrakan atau menjaga stabilitas kendaraan. Fitur keselamatan aktif berperan penting dalam mengurangi risiko kecelakaan sejak awal, sehingga memberikan perlindungan tambahan sebelum bahaya terjadi.
1. Honda Sensing
Honda Sensing adalah paket teknologi keselamatan canggih yang membantu pengemudi menghindari situasi berbahaya. Paket ini mencakup berbagai fitur, seperti peringatan tabrakan dan pengereman darurat otomatis. Honda Sensing bertujuan untuk memberikan rasa aman tambahan dengan memonitor kondisi sekitar kendaraan dan memberikan dukungan ketika situasi kritis terdeteksi.
2. Vehicle Stability Assist (VSA)
VSA berfungsi untuk menjaga stabilitas kendaraan saat berada di tikungan atau di jalan yang licin. Dengan menyesuaikan daya pada masing-masing roda, VSA membantu pengemudi mempertahankan kontrol kendaraannya, terutama dalam situasi berisiko tinggi yang memerlukan pengendalian lebih.
3. Anti-lock Braking System (ABS)
ABS atau sistem pengereman anti-terkunci membantu mencegah roda terkunci saat pengemudi melakukan pengereman mendadak. Sistem ini memungkinkan pengemudi untuk tetap memiliki kontrol arah kendaraan saat pengereman, sehingga meminimalkan risiko tergelincir atau kehilangan kendali.
4. Electronic Brake Distribution (EBD)
EBD mengoptimalkan distribusi gaya pengereman sesuai dengan beban pada masing-masing roda. Dengan ini, pengereman menjadi lebih stabil dan aman, terutama saat kendaraan membawa penumpang atau muatan berat. Sistem EBD memberikan efek pengereman yang lebih seimbang dan responsif.
5. Brake Assist
Brake Assist bekerja saat mendeteksi bahwa pengemudi melakukan pengereman darurat dengan memberikan tambahan daya pengereman. Hal ini sangat berguna dalam situasi mendadak di mana setiap detik sangat berharga, karena Brake Assist membantu mengurangi jarak pengereman dan meminimalisir potensi kecelakaan.
Fitur Keselamatan Pasif
Fitur keselamatan pasif dirancang untuk melindungi penumpang jika kecelakaan tidak dapat dihindari. Fitur ini bekerja secara otomatis untuk meminimalkan dampak cedera pada pengemudi dan penumpang saat terjadi benturan. Dengan fitur keselamatan pasif, risiko cedera dapat ditekan dan kerusakan pada bagian dalam kendaraan dapat diminimalisir.
1. G-CON + ACE
G-CON (G-Force Control) + ACE (Advanced Compatibility Engineering) adalah teknologi struktur bodi kendaraan yang berfungsi untuk menyerap dan menyebarkan energi benturan. Hal ini memberikan perlindungan lebih bagi penumpang dengan mengurangi dampak benturan langsung pada kabin.
2. Sabuk Keselamatan
Sabuk keselamatan adalah perlengkapan standar yang sangat penting dalam setiap kendaraan. Sabuk ini membantu menjaga posisi tubuh penumpang agar tidak terbentur bagian dalam kendaraan, terutama saat terjadi kecelakaan. Sabuk keselamatan juga efektif mengurangi risiko cedera berat pada kepala dan dada.
3. Side Impact Beam
Side Impact Beam adalah struktur tambahan di sisi kendaraan yang memberikan perlindungan ekstra saat terjadi benturan samping. Fitur ini memperkuat bodi mobil dan membantu menyerap energi benturan untuk melindungi penumpang.
4. Sistem Airbag
Sistem airbag adalah fitur keselamatan yang sangat efektif dalam mengurangi dampak benturan pada pengemudi dan penumpang. Airbag terletak di berbagai titik dalam kendaraan, seperti di depan dan samping, dan akan mengembang otomatis saat terjadi benturan kuat untuk melindungi area tubuh penting.
5. ISOFIX & Tether
ISOFIX & Tether adalah sistem pemasangan kursi anak yang dirancang untuk memastikan keamanan anak-anak di dalam kendaraan. Sistem ini lebih aman dibandingkan sabuk pengaman biasa dan meminimalkan risiko kursi bergeser atau terlepas saat terjadi benturan.
Pentingnya Memahami Fitur Keselamatan Kendaraan
Mengetahui dan memahami fitur keselamatan aktif dan pasif yang ada dalam kendaraan Anda sangat penting untuk memastikan keamanan selama berkendara. Kedua jenis fitur ini dirancang untuk bekerja bersama dalam melindungi pengemudi dan penumpang, serta mengurangi risiko cedera dalam berbagai situasi. Memilih kendaraan dengan fitur keselamatan lengkap memberikan perlindungan tambahan bagi Anda dan keluarga.
Pilihlah Kendaraan yang Memprioritaskan Keselamatan
Pastikan Anda mempertimbangkan fitur keselamatan saat memilih kendaraan baru. Kunjungi dealer resmi terdekat untuk mencoba dan mendapatkan penjelasan lebih lanjut tentang berbagai fitur keselamatan yang ada. Keselamatan Anda adalah investasi jangka panjang yang tidak ternilai harganya.
Kategori Artikel
Berita Terbaru
-
31 October 2024
Fitur Keselamatan Aktif dan Pasif untuk Perlindungan Menyeluruh
-
28 October 2024
Selamat Hari Sumpah Pemuda 2024
-
18 October 2024
5 Manfaat Penting High Ground Clearance
-
02 October 2024
Selamat Hari Batik Nasional 2024
-
01 October 2024
Selamat Memperingati Hari Kesaktian Pancasila 2024
-
26 September 2024
Ingin Rem Mobil Lebih Awet? Hindari 5 Kebiasaan Ini!
-
25 September 2024
Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan 2024
-
23 September 2024
Tiga Mobil Honda Direkomendasikan Sebagai Mobil Keluarga Terbaik 2024 oleh Autofun Indonesia
-
17 September 2024
Ban Mobil Terlalu Besar? Ini Dampak yang Perlu Diketahui
-
15 September 2024
Selamat Merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H